SUARA CIANJUR | CIANJUR — Plt. BPBD Kabupaten Cianjur Didin Awaludin kepada Media menjelaskan bahwa Lokasi di Cugenang ini masih ada tenda-tenda pengungsian seperti kampung Gunung Lanjung 2. Rt. O4 Rw. 07 Desa Cijedil Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur.
"Adapun Kentongan ini adalah sebagai simbol saat situasi yang terjadi, maka ada bunyi yang memang menandakan perlunya bergerak, maka semua dari kita harus bergerak jadi satu komando, menggerakkan kita untuk tetap waspada, siaga mengevakuasi diri manakala terjadi hal-hal yang memang perlu kita selamatkan." Ujarnya, Rabu, (26/04/2023)
Lanjutnya: " Kentongan itu mengingatkan kepada diri kita, kepada keluarga, masyarakat, bahwa betapa pentingnya kita mengingatkan kewaspadaan diri, terkait kesiapsiagaan penanganan bencana, mari kita tingkatkan ketangguhan desa untuk mengurangi resiko, karena ditingkat Desa ada retana tujuannya agar terbentuk para relawan tangguh bencana untuk mengurangi resiko-resiko dan segala kemungkinan, terutama Desa yang dinilai rawan bencana," Bebernya
Kembali Dindin melanjutkan penuturanya; "Kaitan dengan data korban, pihak Desa masih berupaya mendata warga-warga yang terdampak bencana alam gempa bumi, Kita berupaya berkoordinasi dengan pihak terkait agar data tersaji secara akurat, agar tidak terjadi kesimpang siuran data, adapun bantuan yang cair ditahap ke 1 sekitar 90%, tahap 2 80%, tahap 3 40%." Ucapnya
Kembali Dindin melanjutkan penuturanya: "Kita mengharapkan semua pihak, semua unsur, dari masyarakat, tokoh, beserta semua kalangan untuk bisa bergerak bersama- sama menanggulangi segala dampak yang muncul pasca bencana alam gempa bumi." Pungkasnya. (Red)
