Warga dan Sopir Keluhkan Akses Jalan Masuk dan Tempat Parkir di Terminal Angkot Cipanas

suaracianjur.com
September 23, 2025 | 11:28 WIB Last Updated 2025-09-23T04:32:55Z
Foto: Dok. (Indra/Kontri-SC) Nampak dalam photo deretan angkutan terparkir diatas tempat parkir yang bolong-bolong, nampak juga genangan air dimana-mana.

SUARA CIANJUR | CIPANAS - Terminal merupakan fasilitas publik yang menyediakan layanan transitnya moda transportasi umum dalam satu kawasan, juga berfungsi sebagai pusat pelayanan informasi, dan bagian dari prasarana lalulintas yang diatur pemerintah untuk melayani masyarakat.

Terminal angkot cipanasan kembali dipergunakan sebagaimana fungsinya, setelah beberapa dekade dipergunakan sebagai tempat parkir kendaraan yang mengirim barang ke pasar cipanas, dibukanya kembali terminal tersebut, membawa dampak positif pada jalur lalulintas nasional, yang biasanya terjadi kemacetan pada jam- jam tertentu.

Dengan masuknya angkutan umum (Angkot) beserta calon penumpangnya ke dalam terminal, membuat jalur nasional puncak, cipanas- cianjur terbebas dari permasalahan macet.

Namun masih menyisakan permasalahan, pada sarana prasarana, terutama buruknya kondisi jalan dan tempat parkir kendaraan di dalam terminal, masyarakat dan sopir angkot mendorong pemerintah segera memperbaiki akses jalan.

Seperti yang dikeluhkan oleh Dadang sopir angkot cipanasan, menurut dia, jalan yang ada di dalam terminal kondisinya sudah tidak layak, genangan air nampak dimana- mana.

" Kami sudah mengikuti himbauan pemerintah, supaya armada angkot masuk ke dalam terminal, namun kami juga meminta pemerintah untuk segera membenahi akses jalan masuk ke terminal, dan tempat parkir kendaraan umum, yang kondisinya bolong- bolong, kalau hujan genangan air dimana- mana," pintanya, Selasa (23/9/2025).

Hal yang sama disampaikan, Nanan warga cipanas, yang setiap harinya melakukan aktivitas belanja di pasar cipanas, dan sepulang berbelanja menggunakan angkutan umum.

" Asa riweuh Pak, tibabaradug, komo mun hujan, meni asa sok rarujit, kadang abaya abdi bawahannya jalibrug, da kumaha atuh cileuncangna dimana- mana," keluhnya menggunakan aksen dialek Sunda.

Sementara itu, Ardian Ratu Randang, pemerhati fasilitas publik, terkait kondisi terminal angkot cipanasan angkat suara.

" Permasalahan kemacetan lalulintas di jalur nasional, puncak, cipanas- cianjur kini sudah teratasi, dengan difungsikannya kembali terminal angkot cipanasan, yang sempat terbengkalai selama beberapa dekade, namun, permasalahan baru muncul, terkait fasilitas yang ada didalam terminal," tutur Ardian.

" Tepatnya, ini bukan permasalahan, tapi ini keluhan pengguna manfaat terminal, yang mengeluhkan tidak memadainya sarana dan prasarana di dalam terminal, terutama akses masuk dan tempat parkir angkutan umum," terangnya.

Ardian menambahkan, intinya masyarakat dan sopir meminta pemerintah untuk memperbaiki sarana prasarana yang ada di dalam terminal, yang persis berada dibelakang pasar cipanas.

" Terutama jalan masuk ke terminal, dan tempat parkir kendaraan angkutan umum," jelasnya.

Kasubbag terminal cipanas, Pendi Supendi ketika dimintai pandangannya terkait keluhan dari masyarakat dan sopir angkutan umum, mengatakan:

" Kita sudah mengajukan terkait perbaikan jalan sekitaran terminal ini," katanya.

" Saat ini sedang menunggu dan akan segera di realisasikan, agar segera di perbaiki dan di hotmik," jelasnya.

(Indra/Kontri)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Warga dan Sopir Keluhkan Akses Jalan Masuk dan Tempat Parkir di Terminal Angkot Cipanas

Trending Now

Iklan