 |
| Foto: Dok. (Ark/SC) Pastikan Jalur Pendistribusian Aman, PT Pupuk Indonesia Bersama DPC PTI Cianjur Sambangi Kios Penyalur Pupuk Bersubsidi di Cidaun. |
SUARA CIANJUR | CIDAUN - Untuk memastikan jalur penyaluran pupuk bersubsidi lebih tepat sasaran. PT Pupuk Indonesia sambangi kios pupuk bersubsidi Mekar Harapan yang berada di Kp. Cipandak Desa Jayapura Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur, selain memastikan pupuk bersubsidi tepat sasaran, kunjungan tersebut juga dalam rangka men- sosialisasikan Permen terbaru yang mengatur pendistribusian pupuk bersubsidi.
Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 15 Tahun 2025 sebagai peraturan pelaksanaan dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 6 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Pupuk Bersubsidi. Aturan ini bertujuan untuk menyederhanakan, mengefisienkan, dan memastikan penyaluran pupuk bersubsidi lebih tepat sasaran.
Dalam sesi wawancara dengan awak media suara cianjur. Rendi Taufik Ismail Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia (PTI) Kabupaten Cianjur mengatakan.
" Kunjungan PT PI ke pelosok cianjur, terutama di cianjur selatan ialah untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi lebih tepat sasaran, selain itu juga turut membantu Pemerintah dalam men- sosialisasikan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 15 Tahun 2025 sebagai peraturan pelaksanaan dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 6 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Pupuk Bersubsidi," terang Rendi, Sabtu (15/11/2025).
" Aturan ini bertujuan untuk menyederhanakan, mengefisienkan, dan memastikan penyaluran pupuk bersubsidi lebih tepat sasaran," imbuhnya.
Ia juga mengatakan kaitan DPC PTI Cianjur dengan kunjungan PT Pupuk Indonesia (Persero) adalah sebagai jembatan antara Supplier dengan Penerima Manfaat.
" Kami DPC PTI Kabupaten Cianjur sangat peduli terhadap para petani, khususnya di cianjur selatan, kami hadir menjembatani antara supplier dengan penerima manfaat agar kebutuhan pupuk petani bisa terpenuhi," jelasnya.
" Kita sama-sama memahami bahwa regulasi penyaluran pupuk bersubsidi itu satu pintu, melalui Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) yang dikeluarkan Dinas Pertanian melalui Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan," terangnya.
Lebih lanjut Rendi mengatakan bahwa, penyaluran barang subsidi butuh pengawasan dari berbagai pihak, salah satunya organisasi Pemuda Tani Indonesia.
" Tujuannya agar pupuk bersubsidi lebih tepat sasaran, selain itu untuk lebih kongkritnya semua aturan ada di permen yang baru, dan itu perlu di sosialisasikan, agar petani yang ada di pelosok daerah bisa memahaminya," pungkasnya.
Kunjungan PT Pupuk Indonesia ke kios di pelosok Kabupaten Cianjur di wakili oleh SM Regional 2A Antonius Yudhi Kristyanto. Manager Jabar 2 dan DKI Jakarta Donny Rachman Wiratama dan Jajarannya.
(Arkam)
