 |
| Foto: Dok. (Ark/SC) Deni Abdul Gani Kepala SDN Sadarmanah Campakamulya bersama dengan beberapa anak didiknya. |
SUARA CIANJUR | CAMPAKA MULYA - Diusianya yang semakin matang. Kabupaten Cianjur terus berbenah diri dalam segala sektor, baik ekonomi, budaya, wisata dan lain-lain, hal itu dilakukan untuk mewujudkan Cianjur era baru dengan generasi emasnya. Hal tersebut di sampaikan Deni Abdul Gani Kepala SDN Sadarmanah- Campakamulya, Mulya setelah sebelumnya mengucapkan hari jadi Kabupaten Cianjur yang Ke- 348.
" Cianjur Era Baru bertujuan untuk membangun kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya budaya sebagai warisan dan modal sosial dalam menghadapi tantangan zaman," kata Deni, Sabtu (12/7/2025).
" Untuk menghidupkan kembali semangat kebersamaan dan kebanggaan terhadap budaya lokal saya sebagai pendidik merasa tertantang, karena menurut saya, sekolah selain tempat menimba ilmu, juga bisa menjadi tempat pendidikan bagi GenZ untuk mengenal Budaya dan adat istiadatnya," imbuhnya.
Lebih lanjut Deni menjelaskan tujuan utama dari Cianjur Era Baru:
- Melestarikan Budaya: Menghidupkan kembali sejarah dan tradisi Cianjur sebagai bagian dari pembangunan daerah.
- Mengembangkan Ekonomi Kreatif: Mengintegrasikan seni budaya dengan pengembangan ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
- Membangun Identitas Masyarakat: Memperkuat kesadaran nasionalisme berbasis budaya dan membangun identitas masyarakat yang lebih berakar pada kebudayaan lokal.
" Dalam mencapai tujuan ini, Cianjur Era Baru melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk generasi muda, untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang mempromosikan budaya dan seni lokal," terangnya.
Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain:
- Bedah Buku dan Monolog Apun Gencay: Mengeksplorasi narasi sejarah melalui perspektif perempuan.
- Tari Kreasi Bentang Herang dan Fashion Show Batik Cianjur: Memadukan tradisi dengan inovasi.
- Deklarasi Komunitas Pelestari Budaya Pancasila dan Workshop Ideologi dan Pemajuan Budaya: Memperkuat kesadaran nasionalisme berbasis budaya.
- Workshop Mamaos Cianjuran, Pameran UMKM, dan Pertunjukan Seni Lokatmala: Mengintegrasikan seni budaya dengan pengembangan ekonomi kreatif.
" Dalam upaya meningkatkan ekonomi lokal SDN Sadarmanah sudah melakukan terobosan budidaya jamur tiram, melalui kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan hasilnya diikuti oleh warga setempat," ungkapnya.
Selanjutnya Kepala SDN Sadarmanah Deni Abdul Gani bercerita tentang Angka Harapan Hidup (AHH) di Kabupaten Cianjur.
" Harapan hidup warga Kabupaten Cianjur. Berdasarkan data yang tersedia, Angka Harapan Hidup (AHH) di Kabupaten Cianjur mencapai rata-rata 66,45 tahun. Ini menunjukkan peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya mencapai 62 tahun. Harapan hidup ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kualitas kesehatan, pendidikan, dan ekonomi," jelasnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kabupaten Cianjur telah menunjukkan peningkatan dalam beberapa aspek, seperti:
- Peningkatan Angka Harapan Hidup: Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, AHH di Kabupaten Cianjur mencapai 66,45 tahun.
- Peningkatan Jumlah Penduduk: Jumlah penduduk Kabupaten Cianjur terus meningkat setiap tahunnya, dengan total penduduk mencapai 2.535.002 jiwa pada tahun 2023.
- Perekonomian: Sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Cianjur, yaitu sekitar 42,80%. Sektor perdagangan dan jasa juga menyerap banyak tenaga kerja.
Namun, perlu diingat bahwa harapan hidup warga Kabupaten Cianjur dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kualitas layanan kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.
" Untuk meningkatkan harapan hidup, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan, pendidikan, dan ekonomi di Kabupaten Cianjur," pungkasnya.
(Arkam)
