HUT Ke-94 Desa Cimacan: Gelar Pesta Rakyat, Angkat Budaya untuk Dongkrak Pariwisata

suaracianjur.com
Agustus 09, 2025 | 13:35 WIB Last Updated 2025-08-09T06:39:13Z
Foto: Dok. (Indra/SC) HUT Ke-94 Desa Cimacan: Gelar Pesta Rakyat, Angkat Budaya untuk Dongkrak Pariwisata.

SUARA CIANJUR | CIPANAS - Menjadi hari yang akan selalu dikenang oleh warga Desa Cimacan, Kecamatan Cipanas. Sejak pagi, udara sejuk khas kaki Gunung Gede Pangrango terasa berbeda—penuh dengan tawa riang, sorak-sorai, dan aroma kuliner yang menggoda dari Lapangan Singa Barong. Inilah puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-94 Desa Cimacan yang mengusung tema Miara Pakaya Desa Guyub Ngawagun Lembur, memadukan pesta rakyat, festival budaya, dan kegiatan Sabtu.9 Agustus 2025.

Kepala Desa Cimacan, Deden Ismail, menegaskan bahwa peringatan ini bukan sekadar acara rutin tahunan, melainkan momentum mempererat persaudaraan sekaligus mempromosikan potensi desa.

“Alhamdulillah, walaupun hari jadi Desa Cimacan jatuh pada 1 Juli, puncak perayaannya kami gelar hari ini agar seluruh warga dapat merasakan kemeriahan bersama. Mulai dari pertandingan sepak bola antar- RT - RW, lomba kreatif, senam massal, donor darah, hingga pesta rakyat yang melibatkan pedagang lokal. Semua dirancang untuk menguatkan silaturahmi sekaligus menggerakkan perekonomian,” ungkap Deden.

Lapangan Singa Barong yang biasanya digunakan untuk olahraga, kini dipenuhi tenda-tenda kuliner berjejer rapi. Jajanan tradisional berpadu dengan menu kekinian: sate yang menggoda, jagung bakar hangat, kopi khas Cimacan, hingga kue-kue lokal yang siap memanjakan lidah. Musik tradisional Sunda mengalun, berpadu dengan tepuk tangan penonton yang menikmati penampilan seni.

Keindahan acara tak hanya memanjakan warga lokal, tetapi juga menarik wisatawan yang tengah berlibur di Cipanas. Banyak di antara mereka mengabadikan momen ini untuk dibagikan di media sosial, menjadi promosi gratis bagi Cimacan.

Menurut Deden, Cimacan memiliki posisi strategis sebagai desa wisata di kawasan pegunungan. Pesta rakyat ini diharapkan dapat memperkaya daya tarik wisata daerah.

“Kami ingin pengunjung tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga mengenal budaya, kuliner, dan kreativitas warga Cimacan,” tambahnya.

Festival budaya menjadi sorotan utama. Pelajar dan kelompok seni lokal menampilkan tarian tradisional, musik angklung, hingga peragaan busana Sunda. Kreativitas warga mendapat panggung untuk menunjukkan keunikan desa.

Selain hiburan, perayaan juga sarat kegiatan sosial. Pembagian Sumbangan untuk anak yatim , Donor darah yang digelar bersama PMI Cianjur berhasil mengumpulkan puluhan kantong darah. Hal ini menunjukkan bahwa kebersamaan bukan hanya diukur dari kemeriahan, tetapi juga dari manfaat nyata bagi masyarakat.

Bagi warga, HUT ke-94 adalah simbol desa yang terus tumbuh dan beradaptasi meski hampir seabad berdiri. Perpaduan budaya, ekonomi, dan pariwisata diharapkan menjadi pondasi kuat menuju kemajuan.

“Semoga kegiatan ini selalu menjaga persatuan, kekompakan, dan menguatkan ekonomi warga. Kami ingin Cimacan dikenal bukan hanya karena alamnya, tetapi juga masyarakatnya yang kreatif dan ramah,” tutup Deden.

Dengan panorama indah, udara sejuk, dan keramahan warga, Cimacan membuktikan bahwa pesta rakyat bisa menjadi magnet wisata, ruang berkumpul yang memperkuat ikatan sosial, dan langkah nyata menuju desa yang semakin maju," tutupnya 

(Indra)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • HUT Ke-94 Desa Cimacan: Gelar Pesta Rakyat, Angkat Budaya untuk Dongkrak Pariwisata

Trending Now

Iklan