 |
| Foto: Dok. (Net) Gambar ilustrasi (Photo Istimewa) Oknum Satpol PP Diduga Tarik Unit R4, Korban Minta Barang Pribadi Dikembalikan. |
SUARA CIANJUR | KARANGTENGAH - Oknum Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berinisial DR dari Kecamatan Karangtengah diduga tarik unit R4 dirumah korban, Melinda korban penarikan meminta pelaku mengembalikan barang pribadinya yang ada di mobil tersebut.
" Peristiwa ini terjadi tanggal 14 Agustus 2025, saat itu saya didatangi seseorang dikediaman saya, ia mengaku menjadi orang suruhan, untuk menarik mobil, ia juga mengatakan bahwa mobil yang dia tarik merupakan mobil rental," jelas Melinda kepada awak media suara cianjur, Sabtu (6/9/2025).
" Didalam mobil rental terdapat barang-barang milik pribadi saya," Imbuhnya.
Melinda menambahkan, sebelum menyerahkan mobil rental, dengan disopiri pelaku, saya berangkat ke gudang, bertujuan untuk menurunkan barang- barang pribadi saya di gudang.
" Namun sesampainya di gudang, penunggu gudang sedang tidak berada di tempat, saya pun menghubungi penunggu gudang agar gudang tersebut dibuka, namun selang beberapa menit tiba- tiba mobil dibawa pergi pelaku dengan membawa serta barang pribadi saya, pada saat itu saya teriak, tapi pelaku tidak merespon, mobil terus aja dibawa pergi, padahal saya sudah ngomong, sebelum mobil dibawa, turunkan dulu barang- barang pribadi saya," bebernya.
" Saat itu juga saya segera menghubungi orang yang menitipkan mobil rentalan, meminta barang- barang pribadi saya dikembalikan," ucapnya.
Lanjut MLD: " Dia menjawab, tunggu saja, katanya barang pribadi saya sedang diperjalanan mau diantarkan, tapi sekitar 5 jam menunggu apa yang dijanjikan tidak direalisasikan," sambungnya.
" Beberapa hari tak kunjung diantarkan, saya berinisiatif menelusuri orang yang membawa barang-barang saya tersebut, yang belakangan dari keterangan pak RT bahwa orang tersebut bernama Deri salah seorang petugas Satpol PP Kecamatan Karangtengah," terangnya.
" Berbekal informasi tersebut pada Rabu, 27 Agustus 2025 saya mendatangi kantor Kecamatan Karangtengah, dan saya menyampaikan permasalahan barang-barang saya yang belum dikembalikan Deri salah seorang petugas Polpp di Kecamatan Karangtengah," katanya.
Lebih lanjut Melinda mengatakan, setelah mengadu ke kecamatan barang- barang pribadi saya tetap tidak ada yang mengantarkan.
Sehubungan barang-barang pribadi saya tidak juga dikembalikan walaupun sudah dilaporkan keatasannya, akhirnya saya mengadukan permasalahan ini ke Polsek Karangtengah, pada tanggal 28 Agustus 2025.
" Kemudian di tanggal 02 Agustus 2025 saat saya ke Polsek sedang digelar apel gabungan, saya melihat Deri ada disana, jadi peserta apel gabungan. Saat itu juga saya menghampiri Deri meminta pertanggungjawabannya, ketika jawabannya tidak jelas, saya mengadukan duduk perkaranya kepada Polsek Karangtengah, petugas pun merespon dengan mengamankan yang bersangkutan, sekaligus melakukan pemeriksaan terhadapnya," papar Melinda.
" Permasalahan ini, kini tengah ditangani pihak Polsek Karangtengah, bahkan yang bersangkutan sudah ditahan di Polsek," akunya.
Sementara itu Dony Herdyana, S.STP., M.AP. Camat Karangtengah, saat dikonfirmasi awak media terkait permasalahan Melinda dengan Deri anak buahnya mengatakan.
" Sebelumnya pihak kecamatan kedatangan ibu-ibu bernama bu Amel, datang ke sini menyampaikan bahwa barang-barang pribadinya diambil oleh salah seorang staf saya, kemudian saya pun sudah mempertanyakan kepada yang bersangkutan Deri, dan saya sudah mengarahkan untuk segera mengembalikan barang milik orang lain," terang Camat Karangtengah.
" Nah tiba-tiba sekarang permasalahan ini sudah ada di Polsek, ya saya tidak tahu barang tersebut sudah dikembalikan atau tidaknya," sambung Camat.
Apakah yang bersangkutan sekarang sudah mulai Dinas kembali di Kecamatan? tanya awak media.
" Kurang tahu ya, saya dari pagi hingga sekarang belum melihat yang bersangkutan," jawabnya.
Sebelumnya, dihubungi awak media melalui sambungan aplikasi perpesanan WhatsApp, Deri berjanji akan mengembalikan barang pribadi milik Melinda.
" Saya akan mengembalikan barang miliknya, tapi kemana saya harus mengembalikan barang tersebut, ke rumahnya atau kemana?," ujarnya sambil bertanya balik.
(Goesta)
