 |
| Foto: Dok. (Dang/SC) Anggota DPRD Provinsi Jabar dari Fraksi Nasdem H. Onnie Soerono Sandi, SE., saat menyampaikan materi UHC di balai desa ciwalen, Senin (15/12/2025). |
SUARA CIANJUR | WARUNGKONDANG - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Nasdem H. Onnie Soerono Sandi, SE., melaksanakan Kegiatan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan tahun anggaran 2025 di Balai Desa Ciwalen Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur, dalam kesempatan tersebut dihadapan warga desa ciwalen ia menyematkan materi edukasi (UHC) Universal Health Coverage.
" Kondisi warga masyarakat di desa ciwalen banyak yang belum mengetahui cara mengakses BPJS kesehatan secara gratis melalui UHC," ungkap Onnie, Senin (15/12/2025).
" Hari ini kita bahas UHC, ternyata pada akhirnya banyak masyarakat yang belum tahu bagaimana cara mengakses BPJS gratis," Imbuhnya.
Ia juga menjelaskan tentang perubahan aturan terkait akses UHC saat ini, layanan kesehatan gratis melalui program tidak lagi memerlukan kartu BPJS, dan dia juga menyampaikan langkah-langkah teknis untuk mengecek kelayakan akses program.
" Makanya tadi sekaligus secara teknis disampaikan cara mengeceknya, karena UHC sekarang yang gratis tidak pakai kartu," terangnya.
" Setelah tadi kami sampaikan berikut langkah-langkahnya, Alhamdulillah masyarakat bisa mengerti," katanya.
Lanjut Onnie: " Ada kebanggaan serta kebahagiaan ketika memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga masyarakat tahu dan mengerti dengan setiap program pemerintah," jelasnya.
" Setelah di edukasi mereka jadi sadar, oh ternyata kesehatan saya sudah di jamin oleh negara," tuturnya.
Setelah mengapresiasi Kegiatan Anggota DPRD Provinsi Jabar Fraksi Nasdem, hal senada disampaikan Dadang Sutisna Kepala Desa Ciwalen.
 |
| Foto: Dok. (Dang/SC) Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Nasdem H. Onnie Soerono Sandi, SE., melaksanakan Kegiatan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan tahun anggaran 2025 di Balai Desa Ciwalen |
" Dengan adanya acara seperti ini, kunjungan dari Anggota Dewan Bapak Haji Onnie anggota DPRD Provinsi Jabar, tentu ini sangat baik sekali untuk kita, khususnya warga desa Ciwalen," ujarnya.
" Fokus utama sosialisasi hari ini adalah Program BPJS Kesehatan yang menjadi prioritas utama untuk kesejahteraan warga," terangnya kepada awak media.
Paparan yang di sampaikan hari ini, Dadang menambahkan, sangat penting, karena BPJS Kesehatan adalah program yang berkaitan langsung dengan kesejahteraan kesehatan warga.
Sambung Dadang, warga masyarakat yang tidak mengetahui dirinya terdaftar atau tidaknya di BPJS dikarenakan minimnya mengakses internet.
" Mungkin masih ada warga masyarakat yang belum melek digital," ujarnya.
Disinggung awak media ketika ada masyarakat yang tidak memiliki akses Internet, atau bisa dikatakan kurang melek digitalisasi, kemudian meminta bantuan pihak desa untuk mengecek akses kesehatannya, apa yang akan dilakukan pihak desa?.
" Tadi, kita diberikan salah satu aplikasi, nanti kita akan sosialisasikan dulu ke masyarakat, melalui erte- erwe," jawabnya.
" Kalau memang gaptek digital ya mungkin para erte atau erwe bisa membantu warga masyarakat nya untuk mengecek. Ada pun kalau nanti warganya yang langsung ke desa, juga kami telah siap untuk membantu warga masyarakat untuk mengecek data nya masuk atau tidak dalam kepesertaan BPJS," tandasnya.
(Dang)
