SUARA CIANJUR | BOJONGPICUNG - Para petani mandiri maupun yang tergabung di kelompok tani di Kecamatan Bojongpicung mengeluh sulit mendapatkan pupuk bersubsidi.
Mereka kebingungan harus kemana menyampaikan keluhan nya, pasalnya kelompok tani yang mereka naungi tidak memberikan solusi. Minggu, (14/1/2024).
Seperti yang di sampaikan Idan (39) tahun warga Kampung Benong Desa Neglasari Kecamatan Bojongpicung Kabupaten Cianjur, yang tergabung disalah satu kelompok tani di daerahnya.
"Sa'at ini kami kebingungan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, harus kemana kami mengeluhkan kesulitan yang sedang kami hadapi ini," ujar Idan. Minggu, (14/1/2024).
"Soalnya kelompok tani yang kami naungi belum memberikan solusi atas kesulitan yang kami rasakan saat ini," sambung Idan.
Lanjut Idan; "Pernah juga kami mengeluh kepada petugas PPL Bojongpicung namun jawabannya teu puguh (ngak jelas-red)," ujar nya.
"Jawaban PPL saat itu 'Ya kumaha deui sudah didituna' ya gimana lagi sudah dari sananya," ucap Idan menirukan ucapan petugas PPL.
Lebih lanjut Idan mengungkapkan; "Bagaimana kita tidak bingung, luas lahan yang kami garap 4 hektar sedangkan mendapat jatah pupuk cuman 4 karung," ungkapnya.
"Penjelasan dari penyedia bahan pertanian, sama juga, katanya dari sana nya dikurangi," ucap Idan.
"Kita kan ingin mendapat penjelasan yang jelas dan detail, kenapa sesulit ini mendapatkan pupuk subsidi, padahal kita punya E- Tani." Keluh Idan kepada awak media.
(HN)