Kadisdikpora Cianjur: Siswa Kedapatan ikut Unjuk Rasa, Sanksinya Dikeluarkan dari Sekolah

suaracianjur.com
September 02, 2025 | 16:52 WIB Last Updated 2025-09-02T09:59:55Z
Foto: Dok. (Joey/SC) H. Ruhli Solehudin, S.Ag., M.Si., Kadisdikpora Kabupaten Cianjur saat diwawancarai awak media pada acara aksi damai, depan Gedung DPRD Kabupaten Cianjur, Selasa (2/9/2025).

SUARA CIANJUR | CIANJUR - Terkait enam belas siswa sekolah yang terjaring petugas, karena turut serta dalam aksi unjuk rasa, H. Ruhli Solehudin, S.Ag., M.Si. Kadisdikpora Kabupaten Cianjur angkat suara, jika kemudian ada siswa yang turut serta dalam aksi unjuk rasa, sanksinya akan di keluarkan.

" Sesuai dengan keadaan dan situasi terkini, perlu disampaikan kepada masyarakat, bahwa situasi cianjur saat ini kondusif, jadi kegiatan pembelajaran masih tetap seperti biasa, tidak ada pelajaran daring, adapun beberapa sekolah yang melakukan daring, itu kebijakan pihak sekolah, langkah tersebut diambil untuk menjaga hal-hal yang tidak di inginkan," terang Ruhli, Selasa (2/9/2025).

" Tapi tergantung situasional, baru itu bisa dilaksanakan secara daring, tapi minimal semua jam pelajaran masuk, dan pintu gerbang di gembok sampai kegiatan KBM selesai," Imbuhnya.

Ruhli menambahkan, apabila ada siswa yang tidak masuk sekolah, kita laksanakan himbauan kepada orang tua murid, juga wali kelas terus komunikasi dengan orang tua, jangan sampai selesai KBM, peserta didik tidak sampai ke rumah.

Kalau misalkan nanti kedapatan lagi, ada siswa, atau peserta didik yang turut serta dalam aksi unjuk rasa? apa yang akan Disdik lakukan? tanya awak media.

" Kemaren sudah komitmen dengan pihak Forkopimda, KCD, Komite dan Kemenag, khusus untuk dunia pendidikan, kita kompak, secara bersama-sama merencanakan ulang program pembinaan karakter, tetapi saya yakin dan percaya kepada semua tokoh masyarakat komite dan orang tua, masing-masing akan menjaga anaknya," jawabnya.

Terkait kejadian kemarin, ada 16 siswa yang turut terjaring dalam aksi unjuk rasa, bagaimana kelanjutan? tanya awak media.
Foto: Dok. (Joey/SC) Sejumlah siswa yang terjaring petugas pada aksi unras, Sabtu (30/8/2025) kemarin.

" Kita sudah koordinasi dengan pihak kepolisian, dan sudah di buat kesepakatan dengan orang tuanya masing-masing," jawabnya.

Bagaimana jika kedepannya, kedapatan lagi, atau terjadi lagi hal yang serupa? tanya awak media.

" Tentunya bilamana kedapatan siswa yang ikut unjuk rasa, untuk sanksinya dikeluarkan dari sekolah atau mungkin kita akan rencanakan untuk di kirim ke barak militer," jawabnya.

" Alhamdulillah dengan adanya program kemaren, bermanfaat dan signifikan, diantaranya karakter siswa bisa di bedakan, sikapnya terhadap orang tua, sebelum dan sesudah tentu ada manfaatnya, dan ada dampak positif dari pembinaan tersebut," tutupnya.

(Joey)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kadisdikpora Cianjur: Siswa Kedapatan ikut Unjuk Rasa, Sanksinya Dikeluarkan dari Sekolah

Trending Now

Iklan