 |
| Foto: Dok. (Red/SC) Dayat 50 tahun warga Kp. Bangkuong mengalami luka bakar diduga dampak dari ledakan tabung gas elpiji 3kg. |
SUARA CIANJUR | GEKBRONG - Nasib nahas menimpa Ibu Enen (62) dan Pa Dayat (50) warga Kp. Bangkuong RT. 03/07 Desa Kebonpeuteuy Kecamatan Gekbrong Kabupaten Cianjur. Mertua dan Anak Menantu tersebut terpaksa harus dilarikan ke RSUD Sayang Cianjur, karena mengalami luka bakar serius di duga akibat terkena jilatan api yang disertai ledakan dari tabung gas subsidi elpiji 3kg.
Menurut keterangan salah satu anaknya, Enur (42) tinggal di Kampung yang sama, menjelaskan, peristiwa memilukan tersebut menurutnya terjadi pada pukul 04.00 WIB dini hari.
" Seperti biasa emak saya bangun jam 04.00 WIB untuk memulai aktivitas menggoreng olahan makanan nya, agar pagi- pagi sudah siap dijual," ujar Enur kepada awak media suara cianjur, Senin (30/6/2025).
" Emak saya langsung ke dapur mempersiapkan segala bahan olahannya, sebelumnya terdengar oleh emak ada seperti kebocoran gas, kemudian gas diganti oleh menantunya, yang bocor di bawa ke WC," ungkapnya.
 |
| Foto: Dok. (Red/SC) Ibu Enen 62 tahun mengalami luka bakar serius, sedang dalam penanganan pihak rumah sakit. |
Lanjut Enur: " Saya juga kurang tahu persis kejadiannya seperti apa sampai tabung gas meledak, yang menyebabkan emak dan kakak ipar saya mengalami luka bakar serius," bebernya.
" Emak saya rambutnya terbakar, dan beberapa bagian tubuh lainnya, sedang kakak ipar saya di muka dan beberapa bagian tubuh lainnya pun ikut terbakar," jelasnya.
" Keduanya sekarang dibawa ke RSUD Sayang Cianjur," pungkasnya.
Untuk sementara informasi yang dihimpun awak media belum bisa mengungkap kronologi peristiwa tersebut, karena kedua korban sedang dalam penanganan intensif pihak rumah sakit.
Sebelumnya kejadian serupa menimpa warga Desa Gunungsari Kecamatan Sukanagara, A. Prabu mengalami luka bakar dibeberapa bagian tubuhnya.
" Sebelumnya memang sudah tercium kebocoran gas, komporpun belum di nyalakan, setelah di rasa cukup aman, gas yang bocor sudah dirasa hilang dari udara sekitar, kemudian tabung di ganti dengan yang baru," terang A Prabu.
" Tiba-tiba ketika saya mencoba menyalakan kompor, ternyata gas yang sedari tadi bocor dari tabung gas elpiji 3kg sebelumnya masih tersisa di udara, maka terjadilah kejadian yang tidak diinginkan tersebut, api menjilat beberapa bagian tubuh saya," katanya.
Diketahui yang bersangkutan dibawa keluarganya ke RSDH Hafidz, dan sedang dalam penanganan rumah sakit.
(Red)
